Pesawat Mata-mata AS Menyusup ke Cina

Pesawat Mata-mata AS Menyusup ke Cina – Suatu pesawat yang dipercayai kepunyaan Angkatan Hawa AS melambung masuk ke area Tiongkok di langit Pulau Hainan sampai sepanjang 55 mil pada Selasa, 8 September 2020.

Pesawat Mata-mata AS Menyusup ke Cina

eyespymag – Pesawat agen rahasia RC-135W Rivet Joint itu diprediksi mengelabui pencari daulat setempat dengan cara elektronik memakai isyarat hex pesawat Badan Penerbangan Awam Global( ICAO) ilegal, berkedok selaku pesawat komersil Malaysia.

Pergerakan pesawat itu dibeberkan badan amatan di rezim Tiongkok, South Cina Sea Probing Initiative( SCSPI) melalui unggahan di akun twitter, pada Jumat, 11 September 2020.

Melansir tekno.tempo, SCSPI menunjukkan pergerakan serta arah penerbangan yang lumayan detil dari pesawat intai dengan isyarat isyarat AE01CE itu sehabis meninggalkan pos tentara Amerika di Okinawa, Jepang, pada Selasa 8 September 2020.

Baca juga : Sejarah Mata-mata AS di Jepang

Pesawat itu melambung mengarah barat energi menjajaki cincin Pulau Ryukyu, melampaui Taiwan buat menyelinap ke Pulau Hainan, Tiongkok. Pada titik khusus di arah itu, seketika isyarat AE01CE berganti terbaca jadi 750548 yang ialah isyarat kepunyaan pesawat Malaysia.

Pesawat itu setelah itu berkeliaran di antara Pulau Hanian serta Kepulauan Paracel yang diklaim sepihak Tiongkok di Laut Tiongkok Selatan.

Isyarat hex sendiri ialah isyarat istimewa ciri- ciri tiap pesawat yang tertera di ICAO. Isyarat itu berperan buat mengenali data hal pesawat tercantum tipe, asal, dan letaknya di hawa.

Belum terdapat alibi tentu kenapa Amerika melaksanakan kamuflase itu. Kemungkinannya merupakan penerbangan itu bentrok dengan bimbingan tentara, di laut ataupun hawa, ataupun apalagi percobaan peluru kendali Tiongkok. Selaku memo, Pulau Hainan mempunyai pos kapal selam Tiongkok yang dilengkapi peluru kendali nuklir.

Popular Mechanics mengambil seseorang periset intelijen asal Kanada, Steffan Watkins, yang berkata jika AS tidak butuh melaksanakan kamuflase bila mau mengintai negeri lain. Baginya, pengintaian dari luar batasan area telah jamak terjalin.

“ Pengintaian dari luar area negeri berkuasa merupakan sah serta AS melaksanakannya di bebas tepi laut Rusia, Suriah, serta Krimea,” tuturnya sembari meningkatkan,” Tiap hari terdapat RC- 135 di bebas tepi laut Rusia.

Tetapi aku tidak dapat menarangkan mengapa Amerika melaksanakan perihal yang berlainan buat mengintai Tiongkok.”

Pengamat tentara yang berplatform di Hong Kong, Song Zhongping, berkata AS mungkin hendak melaksanakan banyak pembedahan pengintaian di area pantai Tiongkok di setelah itu hari. perihal itu tidak terbebas dari kebingungan negeri adikuasa itu kepada tentara Tiongkok yang lalu bertumbuh.

Baca juga : Dampak Teknologi Digital Terhadap Media Industri

“ Acuman semacam itu dapat terus menjadi kerap, tetapi perihal itu dapat jadi kesempatan besar untuk Tiongkok buat melatih militernya dalam mengalami daya tentara terbanyak di bumi,” ucap Song, diambil dari SCMP.

SCSPI yang unggah seluruh data asumsi infiltrasi itu sendiri mempunyai badan advokat yang diisi opsir aktif di Angkatan Laut serta Angkatan Pembebasan Orang Tiongkok.

Pemberitahuan yang mereka jalani dapat jadi mengirim peringatan pada Pentagon jika mereka sanggup mengetahui tiap kegiatan agen rahasia kepada wilayahnya, nama lain sang detektif telah diintai.